Sebulan Lebih Digelar, Pesta Teknik Informatika UIN Suska Resmi Ditutup

Informatics-Youth-FestivalIYF-ke-VI.jpg
(RIAUONLINE.CO.ID/SIGIT EKA YUNANDA)


LAPORAN: SIGIT EKA YUNANDA

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Setelah lebih dari sebulan digelar dan mengadakan 18 event akhirnya Informatics Youth Festival(IYF) ke-VI yang ditaja oleh Himpunan Mahasiswa Informatika (Himatif) UIN Suska resmi ditutup pada Senin, 5 November 2018 sore hari kemarin.

Kemegahan pesta penutupan yang dihelat di Islamic Center UIN Suska seolah menjadi penegasan seluruh rangkaian acara yang telah dilangsungkan. Dalam acara puncak ini Himatif membagikan piala kepada seluruh pemenang lomba sekaligus apresiasi atas semua pihak yang berperan dalam kegiatan tersebut.

Atas apa yang telah dicapai Ketua Jurusan Teknik Informatika Muhammad Irsyad sangat mengapresiasi Himatif yang sukses menghelat event ini seperti yang diungkapkan dalam sambutan resmi beliau.

"Alhamdulillah acara yang meninggalkan banyak kesan, setelah lebih dari sebulan kita bersenang-senang akhirnya kita sampai di ujung kegiatan yang memorable ini. Terimakasih untuk Panitia dan Himatif yang telah bekerja keras untuk acara ini," ungkapnya.


Kegiatan ini sendiri merupalam kegiatan tahunan Himatif yang acapkali disebut sebagai pesta Teknik Informatika.

"Kegiatan ini bisa dibilang pesta kita sebagai Teknik Informatika ya, soalnya melalui event ini kita sebagai bagian dari Teknik Informatika semua berperan aktif dan merasa memiliki tanggung jawab. Mulai dari panitia, junior, senior, alumni, bahkan dosen sekalipun ambil bagian dalam kegiatan ini," ujar Rahmat Yasmin selaku ketua.

Tidak bisa dipungkiri kegiatan Himatif ini merupakan pencapaian luar biasa, mengadakan 18 kegiatan secara kontinu dalam satu bulan bukanlah sesuatu yang mudah. Terlebih acara tersebut juga meliputi acara dalam skala provinsi yang relatif besar.

Kegiatan pun tidak monoton dan menyesuaikan dengan lifestyle remaja sebagai ide awal rancangan kegiatan. Beberapa kegiatan yang ditaja IYF diantaranya Fashion Show, MTQ, Kejuaraan Debug dan Desain Website, Kompetisi olahraga, kompetisi e-sport yaitu PES 2016, PUBG, dan Mobile Legend ,donor darah, hingga seminar creativepreneurship yang cukup menyedot perhatian.

Kendati telah menyelesaikan acara dengan relative sukses Rahmat Yasmin ternyata masih belum puas.

"Tentu lega sebab satu tanggung jawab sudah selesai, namun masih ada kekecewaan di beberapa hal sebab bisa lebih baik lagi. Namun, tidak sedikit juga hal yang mulanya tidak terlalu kita harapkan ternyata bisa melampui ekspektasi," tandas Yasmin