Waspada... Konsumsi Torpedo Berlebihan Bisa Positif Benzodiazepin

Minuman-kemasan-ilustrasi.jpg
(NET)


LAPORAN: SIGIT EKA YUNANDA

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Minuman kemasan Torpedo menimbulkan keresahan di masyarakat. Pasalnya beberapa waktu lalu, minuman ini dinyatakan mengandung zat Benzodiazepin yang biasa digunakan sebagai resep penenang yang boleh digunakan dalam jangka pendek.

Hal ini terungkap setelah salah satu SMP di Pekanbaru melakukan uji tes urine kepada para siswa setelah mendapati beberapa siswa menyayat tangan yang dicurigai sebagai indikasi memakai narkoba. Setelah dilaksanakan uji tes ternyata sejumlah siswa positif mengandung Benzodiazepin.

Kabid Pemberantasan Narkotika Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Riau AKBP Haldun menjelaskan mengkonsumsi minuman ini dalam jumlah banyak akan menyebabkan efek samping bahkan terkategori positif dalam tes urine.

Baca Juga Begini Kata Kepsek SMPN 18 Pekanbaru Soal Siswi Sayat Tangan

"Jika minum hingga 4-5 botol maka bisa positif Benzodiazepin, namun jika konsumsi kurang dari itu tidak terlalu berbahaya," ungkapnya, Selasa, 2 Oktober 2018.


Hal ini menimbulkan keresahan pada masyarakat sebab minuman Torpedo sangat mudah untuk didapatkan, dimana minuman ini dijual dihampir seluruh warung sekolah atau pun tempat biasa anak-anak berkumpul seperti warnet ataupun rental PS. Selain itu harganya yang relatif murah membuat minuman ini sangat digemari anak-anak.

Bahkan menurut Kepala BNNP Riau saat melakukan assesment terhadap murid SMP tersebut, beberapa siswa secara gamblang menyebutkan bahwa minuman Torpedo tersebut sangat menyegarkan bahkan membuat candu saat tidak minum Torpedo untuk beberapa waktu.

Klik Juga 55 Siswi SMP Sayat Tangan, Kepsek: Tak Ada Kaitan dengan Narkoba

Benzodiazepin sendiri sejatinya merupakan zat yang digunakan sebagai zat penenang (anestesi) untuk keperluan medis semisal penenang kepanikan ataupun sebagai obat tidur. Namun penggunaannya sangat ketat dan harus berdasarkan resep dokter sebab penggunaan dalam jangka waktu panjang dan jumlah yang tidak sesuai dapat menyebabkan penurunan fungsi otak bahkan menyebabkan demensia atau kepikunan.

Minuman Torpedo sebenarnya terdaftar dalam Balai Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) yang artinya minuman ini layak untuk dikonsumsi, namun perlu diperhatikan bahwa minuman ini sangat tidak dianjurkan untuk anak-anak dan ibu menyusui. Terkait dengan ini BNNP Pekanbaru terus berkoordinasi dengan BPOM dan akan melakukan tindakan begitu terindikasi adanya produk yang mengandung Narkotika.

Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE 

Follow Twitter @red_riauonline

Subscribe Channel Youtube Riau Online

Follow Instagram riauonline.co.id