Terpilih Jadi Pembawa Baki, Annisa Mengaku Gugup

Upacara-HUT-RI-ke-73.jpg
(Azhar Saputra)

RIAUONLINE, PEKANBARU - Annisa Viola Hartanto, siswi dari SMAN 4 Pekanbaru mengaku gugup saat dirinya dinobatkan sebagai pembawa baki peringatan HUT RI ke 73 tahun 2018 di halaman kantor gubernur Riau.

Pasalnya, Anisa baru mengetahui bahwa dirinya ditunjuk sebagai pembawa baki 30 menit sebelum upacara dimulai.

"Tadi saya sempat gugup karena ditunjuk sebagai pembawa baki untuk menaikkan bendera pagi ini," katanya, Jumat, 17 Agustus 2018.

Meskipun merasa gugup, namun Annisa merasakan kebanggaan karena dipilih dan akhirnya mampu menyingkirkan 18 kandididat petugas wanita di upacara bendera tahun 2018 ini.

"Tapi walaupun gugup, saya bersemangat karena saya telah mendapatkan posisi yang sama-sama diinginkan oleh petugas putri-putri lainnya," jelasnya.

Siswi yang pernah mengecam bangku pendidikan di SDN 019 Pandau Jaya dan SMPN 13 Pekanbaru ini menambahkan terpilihnya dirnya sebagai pembawa baki berkat kerja keras yang dijalaninya selama melakukan pemusatan latihan.


"Ini mungkin berkat persiapan dan kerja keras kita pada bulan Juli kemaren. Ditambah dengan latihan fisik dan mental selama saya berada di sekolah," jelasnya.

Sementara itu, Kordinator pasukan pengibar bendera (Paskibra) Riau 2018, Kapten Kes Suharno membeberkan alasannya sampai menunjuk Annisa Viola Hartanto dari SMAN 4 Pekanbaru sebagai pembawa baki peringatan HUT RI ke 73 di provinsi Riau.

Menurutnya, semua peserta wanita memiliki kans yang sama untuk dinobatkan sebagai pembawa baki tahun 2018 di provinsi Riau ini.

"Sebenarnya ini mendadak saja. Setengah jam sebelum upacara kami umumkan nama pembawa bakinya. Sebenarnya Annisa hanya memiliki kelebihan sedikit dari rekan-rekannya. Itu kenapa kami pelatih dan pembina nobatkan kepada adik kita ini," katanya di halaman kantor gubernur Riau, Jumat, 17 Agustus 2018.

Kelebihan yang dimiliki oleh Annisa itu seperti postur tubuh yang memadai dengan tinggi mencapai 176 cm, kemampuannya sampai kecerdasan selama di gembleng dalam pemusatan latihan.

"Sekalu lagi, semua adik-adik kita ini bagus-bagus. Tapi kita ambil yang terbaik. Setelah kami pertimbangkan maka Annisalah yang kami pilih," tegasnya.

Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE 

Follow Twitter @red_riauonline

Subscribe Channel Youtube Riau Online

Follow Instagram riauonline.co.id