RIAUONLINE, PEKANBARU - Wakil Ketua DPRD Riau dari Fraksi Demokrat Noviwaldy Jusman angkat bicara terkait dukungan Gubernur NTB Tuan Guru Bajang (TGB) Zainul Majid kepada Presiden Jokowi.
Ketua Departemen pengentasan kemiskinan DPP Demokrat tersebut menilai langkah yang diambil pihak seberang sah-sah saja dalam dunia perpolitikan.
"Politik itu kan bagaimana mempertahankan kekuasaan, dipahami ada titik lemah pada Islam, maka dicarinya tokoh Islam sebagai wakil, itu sah-sah saja," ungkap pria yang kerap disapa Dedet ini, Rabu, 18 Juli 2018.
"Yang salah itu orangnya, kenapa tadinya mengkritisi sekarang malah menjadi bagian dari yang dikritisi," tambahnya.
Menurut Dedet pribadi, langkah yang diambil oleh TGB akan berujung pada pemecatan, namun ia menyerahkan sepenuhnya kepada keputusan majelis tinggi.
"Saya rasa konsekuensinya pemecatan. Kalau Demokrat mengikut TGB dengan menyeberang kesana, itu tentu akan berpengaruh pada elektabilitas Demokrat,"ulasnya.
Saat disinggung mengenai arah dukungan Demokrat pada Pilpres mendatang, Dedet lagi-lagi menyerahkan kepada partai yang sudah membentuk tim untuk menelusuri hal tersebut.
"Kita tidak menutup mata bahwa keadaan politik tidak memungkinkan kita menjadi leader koalisi, tapi kita tetap akan mengusung AHY untuk maju di Pilpres, dia orangnya cerdas, bisa menjawab persoalan, santun, berpikir strategi, dan tidak asal-asalan juga orangnya," tutupnya.
Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE
Follow Twitter @red_riauonline
Subscribe Channel Youtube Riau Online,
Follow Instagram riauonline.co.id