Keluarga Korban Disekap, Perampok Berpistol Gasak Uang Rp800 Juta di Rokan Hilir

Rampok1.jpg
(INTERNET)

RIAUONLINE, PEKANBARU - Kawanan rampok berpistol menyatroni rumah milik Tardi (51), di Jalan Lintas Ujung Tanjung, Kecamatan Tanah Putih Tanjung Melawan, Rokan Hilir. Para perampok menggasak uang serta perhiasan korban senilai Rp800 juta setelah sebelumnya sempat menyandera orang seisi rumah.

"Para Pelaku masuk ke dalam rumah korban melalui jendela," kata Kepala Kepolisian Resor Rokan Hilir Ajun Komisaris Besar Sigit Adiwuyanto, Kamis, 3 Mei 2018.

Sigit menceritakan, peristiwa terjadi sekira pukul 02.30. Para pelaku membobol rumah korban dengan merusak teralis jendela. Aksi pelaku sempat diketahui oleh anak korban Putra Ananda dan Andri Hermawan yang bangun terbangun saat mendengar suara gaduh dari dalam kamar.



Mengetahui hal itu, pelaku langsung menembakkan senjata api jenis FN ke arah atas sehingga mengenai asbes dan menembus seng. Pelaku kemudian mengikat seluruh korban menggunakan tali gorden dan lakban. "Korban kemudian disekap di dalam kamar," ujarnya.

Kemudian para pelaku masuk ke dalam kamar serta mengacak seluruh isi lemari dan mendapatkan sejumlah uang. Lalu pelaku kembali masuk ke dalam kamar istri korban Sukarti, kembali menemukan uang yang terletak di atas pintu kamar mandi. Salah satu pelaku merampas perhiasan korban berupa gelang, kalung dan cincing dari badan korban.

"Setelah berhasil mengambil uang dan perhiasan tersebut para pelaku kemudian pergi melarikan diri dengan cara melompat pagar," katanya.

Atas kejadian itu, korban mengalami kerugian hingga Rp800 juta. Kerugian tersebut terdiri dari uang sekitar Rp. 7.85.000.000 dan perhiasan sekitar Rp 15 juta. Aksi pelaku sempat diketahui oleh tetangga korban. Namun pelaku mengancam dengan senjata api.