Pembangunan Asrama Haji Lambat, Ini Kata Kemenag Riau

Proyek-Asrama-Haji.jpg
(Hasbullah Tanjung)

LAPORAN: HASBULLAH TANJUNG

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Memasuki tiga bulan jelang embarkasi haji seluruh Indonesia yang rencananya akan dilangsungkan pada 16 Juli 2018 mendatang, hingga kini pembangunan fisik Asrama Haji Antara Riau masih dalam proses.

Menanggapi hal ini, Kabid Penyelenggara Haji dan Umroh Kemenag Riau, Erizon Effendi, mengakui keterlambatan tersebut, tapi pihaknya tidak bisa berbuat apa-apa.

"Kita kan tentu menunggu penyelesaian pembangunan fisik asrama oleh Pemprov," ujar Erizon, Minggu, 15 April 2018.


Mengenai bisa atau tidaknya terealisasi Embarkasi Haji Antara Riauntahun ini, Erizon mengakui kurang memahami masalah itu, sebab itu merupakan keputusan Kemenag RI.

"Apakah penyelesaian asrama yang agak terlambat ini mempengaruhi izin embarkasi dari pusat atau tidak, kita tidak tahu, tapi kalau tidak salah, Pemprov sudah menghadap pusat membahas masalah keterlambatan ini," jelasnya.

Selain itu, kata Erizon, pihak Kemenag RI sudah berkali-kali melakukan survei mengenai persyaratan embarkasi haji ini, sehingga hal seperti ini sudah diketahui oleh Pusat.

"Memang ada kekhawatiran dari pusat masalah ini. Tapi keinginan kita untuk embarkasi sangat direspon oleh pusat," pungkasnya.

Sementara itu, mantan anggota Pansus Embarkasi Haji, Markarius Anwar, saat dihubungi RIAUONLINE.CO.ID, menyatakan harapannya untuk mewujudkan adanya embarkasi haji tahun ini.

"Kita berharap agar (asrama haji) bisa selesai, sehingga tidak menghambat rencana embarkasi haji tahun ini. Karena ini salah satu syarat fisik izin embarkasi haji. Jemaah kan sudah berharap agar bisa embarkasi haji tahun ini," harapnya.(2)