Miliaran Rupiah APBN "Lepas," Dewan Minta Pemprov Riau Siapkan Rencana Program Holtikultura

Selasa, 27 Maret 2018 21:59 WIB

Anggota Komisi IV DPRD Riau Abdul Wahid

(RIAUONLINE.CO.ID/HASBULLAH TANJUNG)

Laporan: HASBULLAH TANJUNG

RIAU ONLINE, PEKANBARU - DPRD Riau mengingatkan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) agar tidak mengulangi lagi kesalahan tahun lalu dimana banyak anggaran holtikultura yang tidak bisa direalisasikan.

"Puluhan miliar anggaran APBN di pusat tidak terealisasikan tahun 2017. Inikan sangat sayang sekali. Kita tidak ingin ini terjadi di tahun 2018 mendatang," kata anggota DPRD Riau Komisi IV Abdul Wahid, Selasa, 27 Maret 2018.

Untuk itu, Wahid meminta agar Pemprov Riau lebih mempersiapkan segala perencanaan mulai dari kesiapan teknis dalam pelaksanaan program daerah ataupun kegiatan APBN.

"Kalau alasannya anggaran lambat pencairan, saya rasa itu akan terkejar kalau memang ada persiapan dan perencanaan yang matang," tambahnya.

Di dapilnya sendiri yakni Indragiri Hilir, yang mana merupakan basis perkebunan kelapa masih minim realisasi. Namun apabila memang ada persiapan yang matang, maka segalanya bisa diatur.

Sementara itu, Kepala Bidang Pelaksana Pembinaan pelaskaan anggaran I, Kanwil Direktorat Jenderal Perbendaharaan Provinsi Riau, Wahjudi Sugiharto, mengakui bahwa biasanya ada beberapa persoalan di OPD terkait teknis pelaksanaan.

"Persoalan biasanya seperti masalah teknis contohnya penggantian pejabat, rolling yang terlalu cepat, dan bisa juga masalah teknis lainnya," ujarnya.

Selain masalah teknis, ada masalah Daftar Isian Platform Anggaran (DIPA) yang terjadi pada tahun lalu, dimana DIPA mengalami keterlambatan dan baru cair pada pertengahan tahun.

"Untuk tahun lalu, DIPA baru dicairkan pada pertengahan tahun. Hal itu membuat rekanan kesulitan dalam mencari bibit," tutupnya. (1)