Kepala Badan Restorasi Gambut (BRG), Nazir Foead menerima karikatur cenderamata dari AJI Riau, Jumat 23 Februari 2018
(Azhar Saputra)
RIAU ONLINE, PEKANBARU - Kepala Badan Restorasi Gambut (BRG), Nazir Foead optimis akan mampu merestorasi lahan gambut Provinsi Riau dari kerusakanseluas 160 ribu hektare di tahun 2018 ini.
Keoptimisan itu cukup berdasar, sebab mereka telah berbenah dan belajar banyak dari pengalaman mereka pada tahun 2016.
"Kita optimis target itu dapat terlaksana karena di tahun ini kita akan bekerja sangat erat dengan pihak lainnya," katanya di sekretariat Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Pekanbaru, Jumat, 23 Februari 2018.
Dukungan dan sokongan itu diantaranya berasal dari pemerintah daerah. Termasuk melibatkan kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan serta tim lapangan lainnya.
Tahun 2017 silam BRG, telah melakukan pembasahan lahan di lokasi target restoradi seluas 27 ribu hektare. Di tahun yang sama, mereka juga berkosentrasi mengerjakan permasalahan seperti sosialisasi, administrasi serta menyiapkan anggaran.
"Untuk tahun ke-dua kami mendapatkan anggaran, namun sayangngya karena kita yang kerjakan, jadi kami terbagi lagi karena kita tidak punya balai untuk mengerjakan hal-hal seperti itu," jelasnya.
Dengan anggaran yang mereka terima di tahun 2017 mereka memastikan diri untuk belajar banyak.
"Makanya kami optimis di tahun 2018 target itu akan terpenuhi karena kami dibantu oleh pemda. Harapan kita tahun ini dua sampai tiga kali lipat akan bekerja," tutupnya. (1)
Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE
Follow Twitter @red_riauonline
Subscribe Channel Youtube Riau Online,
Follow Instagram riauonline.co.id