Cegah Karhutla, Dansatgas Karhutla: Butuh Anggaran

Bom-Air.jpg
(Istimewa)

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Pejabat sementara (Pjs) Komandan satuan tugas (Dansatgas) karhutla, Kolonel Czi, I Nyoman Parwata berharap kepada Pemerintah Provinsi Riau untuk dapat bertindak cepat dengan mengeluarkan anggaran demi pencegahan karhutla di Riau.

Menurutnya setelah status siaga darurat tahap pertama ditetapkan hingga 31 Mei 2018 mendatang, upaya pencegahan akan lebih efektif jika dibandingkan dengan upaya pemadaman api saja.

"Kalau kita bisa melakukan pencegahan itu lebih baik dan tentunya itu berbicara anggaran. Namun ketika statusnya sedang normal, kita bisa menggunakannya dari anggaran di Dinas terkait," katanya di ruang audiotprium lanti 8 menara Lancang Kuning, Senin, 19 Februari 2018.

Dikatakannya bahwa dibutuhkan anggaran itu untuk mencegah terjadinya karhutla.

"Selalu medan yang kita hadapi itu terbakar di ujung-ujung. Ini yang bisa memantau selalu masyarakat yang paling ujung disana. Kalau kita bisa melakukan pencegahan tentu itu akan lebih baik," imbuhnya.


Baca Juga Keputusan Riau Siaga Darurat Karhutla Sudah Tepat!

Selain itu, juga diperlukan biaya untuk melakukan normalisasi sekat kanal dalam pencegahan gambut kembali terbakar sampai perbaikan embung yang belum tuntas yang dipergunakan untuk kebutuhan helikopter water boombing dalam memadamkan api, pembuatan selebaran hingga imbauan kepada masyarakat.

Pada kesempatan yang berbeda, Pelaksana tugas (Plt) Gubernur Riau, Wan Thamrin Hasyim mengatakan bahwa biaya yang dibutuhkan oleh tim akan segera diturunkan termasuk anggaran untuk keperluan siaga darurat karhutla.

"Untuk anggaran sudah kita siapkan. Begitu juga dengan anggaran untuk BPBD juga sudah kita siapkan," tutupnya.

Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE 

Follow Twitter @red_riauonline

Subscribe Channel Youtube Riau Online

Follow Instagram riauonline.co.id