Ratusan Hektare Lahan yang Terbakar di Meranti Berhasil Dijinakkan

Bom-Air.jpg
(Istimewa)

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Salah satu wilayah di Riau alami kebakaran hutan dan lahan (karhutla) dengan area cukup luas ada di Kabupaten Meranti. Alhamdulillah, saat ini, Rabu, 14 Februari 2018, api melahap ratusan lahan tersebut sudah berhasil dijinakkan.

Kepala Badan Penaggulangan Bencana Daerah (BPBD) Riau, Edwar Sanger, mengatakan, karhutla menimpa Kabupaten Meranti untuk saat ini telah dapat ditangani.

"Laporan terakhir yang saya dapatkan bahwa kebakaran di Meranti sudah dapat dikendalikan," katanya di halaman kantor Gubernur Riau," ujarnya.

Untuk mengendalikan api, tuturnya, tim terdiri dari BPBD, Manggala Agni, TNI, Polri serta masyarakat peduli api telah berupaya keras dengan sigap dan cepat.

Baca juga:

Siap-Siap, Riau Bakal Tetapkan Status Siaga Karhutla Lagi


2 Tahun Tanpa Karhutla, Ini Yang Didapatkan Provinsi Riau

"Juga informasi terbaru bahwa tim yang sudah turun dari kemaren saat ini sedang melakukan pendinginan," jelasnya.

Peristiwa karhutla ini membawa memori kita pada peristiwa serupa di tahun 2015 silam. Namun, BPBD memperkirakan api tidak sempat menghanguskan hingga ratusan hektare lahan ataupun hutan di Meranti.

"Saya kira itu tidak sampai 100 hektare. Saya mohon untuk seluruh masyarakat dapat menjaga kondisi untuk tetap kondusif,"tutupnya.

Sementara itu pada kesempatan berbeda, Kapolres Kepulauan Meranti, AKBP La Ode Proyek menuturkan bahwa luasan lokasi area lahan yang terbakar mencapai 135 hektare yang berada di dua lokasi berbeda.

"Untuk luas yang terbakar sampai saat ini mencapai 135 hektare dengan lokasi Desa Lukun Kecamatan Tebing Tinggi Timur dan kebun sagu yang berlokasi di Jalan Abdul Rahman Desa Tanjug Sari Kecamatan Tebing Tinggi Timur Kabupaten Kepulauan Meranti," jelasnya. (1)

Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE 

Follow Twitter @red_riauonline

Subscribe Channel Youtube Riau Online

Follow Instagram riauonline.co.id