Komisi IV DPRD Rohul Belajar Pengelolaan Air Bersih ke PDAM Kampar

Komisi-IV-DPRD-Rohul-di-PDAM-Tirta-Kampar.jpg

Laporan: RIZAL

RIAU ONLINE, BANGKINANG KOTA - Dalam rangka mendapatkan pengetahuan lebih baik untuk pengelolaan air bersih, Komisi IV DPRD Rokan Hulu melakukan kunjungan kerja ke PDAM Tirta Kampar, Kamis, 4 Januari 2018.

Kedatangan rombongan dari Negeri Seribu Suluk ini langsung diterima Direktur PDAM Tirta Kampar, Muhammad Rusdi, SE dan sejumlah Staf di Kantor Produksi PDAM Tira Kampar di Bangkinang Kota.

Rombongan Komisi IV DPRD Rohul dipimpin langsung oleh Ketua Komisi IV, Nono Patria Pratama, SE dan didampingi Muhksin, SPI sekretaris Komisi IV, H Baihaqqi Abdullah, Lc, Serani Yenti dan Tamrim Nasution anggota beserta Staf Komisi IV DPRD Rohul.

Usai pertemuan, rombongan Komisi IV DPRD Rohul langsung meninjau ke lapangan untuk menyaksikan pengelolaan air bersih di PDAM Tirta Kampar, sekaligus mendapat arahan dan petunjuk dari Dirut PDAM Tirta Kampar.

Kepada wartawan, Ketua Komisi IV DPRD Rohul mengakui kunjungan kerja mereka ke PDAM Tirta Kampar karena pihaknya ingin melakukan upaya pengelolaan air bersih di Rohul yang terbaik seperti yang dimiliki Kabupaten Kampar.

"Karena PDAM Tirta Kampar sebagai PDAM Percontohan se-Sumatera, tak salah kami belajar ke Kampar. Apalagi Rohul dan Kampar masih punya hubungan emosional, baik secara geografis, budaya dan karakter masyarakatnya sama. Apalagi persoalan air adalah persoalan kebutuhan pokok masyarakat," ungkapnya.

Neno juga mengakui, berdasarkan informasi yang menegaskan bahwa terdapat 12 PDAM se-Indonesia yang menjadi percontohan,  salah satunya ada di Provinsi Riau yaitu PDAM Tirta Kampar.


Ia juga jelaskan bahwa Kabupaten Rokan Hulu saat ini telah memiliki sejumlah unit pengelolaan air bersih yang masih berdiri sendiri-sendiri yang belum memiliki wadah tempat mereka bernaung dan masih dibawah pengewasan dan pembinaan salah satu Satker di Pemerintahan di Rokan Hulu.

"Untuk itu kita berencana untuk memaksimal unit yang telah dimiliki Rokan Hulu berencana membentuk PDAM Tirta Rokan Hulu," tambah Neno.

Sementera Dirut PDAM Tirta Kampar, Muhammad Rusdi SE kepada wartawan menyambut Baik kunjungan Kerja Komisi IV DPRD Rohul tersebut.

"Kita sambut baik kedatangan saudara kita dari Rohul dan kita siap berbagi bagaimana tip untuk sukses dalam upaya pengelolaan air bersih di Rokan Hulu," janjinya.

Dirut PDAM Tirta Kampar Rusdi selaku Ketua Perpamsi Riau-Kepri mengatakan, walaupun PDAM Tirta Rohul belum terbentuk namun Unit pengelolaan Air bersih di Rohul sudah menjadi anggota Parpamsi Riau Kepri.

"Untuk itu pihaknya siap mendorong terbentuknya PDAM Tirta Rohul tersebut, tetapi perlu dukungan dan dorongan penuh dari Pemerintah Rokan Hulu sendiri," ujar Rusdi.

Selaku pihak Perpamsi Riau-Kepri pihaknya menilai saat ini sistem penyediaan air bersih Rohul perkembangannya sangat baik hanya saja tinggal bagaimana system pengelolaan dan pelayanannya.

PDAM Tirta Kampar sendiri mendapatkan Penilaian dari Badan Peningkatan Penyelenggaraan system Penyediaan Air Minum (BPP-SPAM) Pusat, sebagai PDAM Terbaik di Provinsi Riau tiga Tahun belakangan ini, sejumlah kabupaten Kota di Riau mulai melirik dan berguru bagaimana system dan menejemen pengeloaan air bersih di Kampar. (1)

Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE 

Follow Twitter @red_riauonline

Subscribe Channel Youtube Riau Online

Follow Instagram riauonline.co.id