UIN Suska Kirim 12 Mahasiswanya untuk Mengajar di Thailand

Mahasiswa-PPL-di-Thailand.jpg
(Istimewa)

Laporan: NANDA FADILLA

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Sebanyak 12 mahasiswa dari Fakultas Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim (FTK UIN Suska) Riau bertandang ke Thailand untuk melaksanakan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) Internasional.

Mereka yang terdiri dari 8 perempuan dan 4 laki-laki mahasiswa ini PPL di sejumlah sekolah yang ada di Thailand selama empat bulan lebih. Mulai dari tanggal 1 November 2017 hingga pertengahan Maret 2018.

Setidaknya ada tujuh sekolah yang akan menjadi lokasi praktik dari 12 mahasiswa PPL ini. Sekolah-sekolah ini dipilih yang tergabung di bawah naungan PISA (private islamic school association) Songkla Selatan, Thailand. Diantara adalah Miftahuddeen School dan Chariyatham Suksa Fondation.

PPL di Thailand ini memberi kesan tak terlupakan bagi para mahasiswa dari UIN Suska. Seperti diungkapkan Rizki dari jurusan pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI). Menurutnya, praktik kerja di Thailand memberinya pengalaman yang berbeda dari di dalam negri. Ia juga mendapatkan tantangan yang berbeda.

"Sebab, kami mengajar dalam Bahasa Inggris dan bahasa sehari-harinya menggunakan Bahasa Thailand," ungkapnya kepada RIAUONLINE.CO.ID melalui pesan WhatsApp, Selasa, 28 November 2017.


Selain itu, pengalaman lain selama berada dan mengajar di Thailand yakni makanannya. Ada kemiripan antara makanan di sana dan di Indonesia, namun lebih cenderung kuat rasa asamnya. Begitu juga dengan masyarakatnya yang ramah, dan menerima kedatangan mereka.

"Khususnya, di tempat mengajar, ternyata mereka sangat mencintai Indonesia. Guru-gurunya, kepala sekolah, bahkan muridnya senang saat diajari lagu Indonesia Raya," ujarnya.

PPL dari FTK UIN Suska Riau ini mendapat dukungan penuh dari pihak kampus. Buktinya, para mahasiswa ini dibimbing langsung oleh dosen pembimbing dan Wakil Dekan FTK, Prof Dr Khairunnas Rajab Mpd.

Selain itu, mahasiswa yang PPL di Thailand tidak perlu mengeluarkan biaya sedikit pun, karena semua ditanggung oleh pihak kampus dan pihak Thailand.

"Segala sesuatu yang dipersiapkan di Indonesia tanggungan kampus . Seperti, biaya pergi, dan lainnya. Sedangkan setelah sampai di Thailand, semua di tanggung pihak sana, yaitu oleh pihak sekolah masing masing. Seperti makan, tempat tinggal, dan visa," tutup Diara Rizki.

Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE 

Follow Twitter @red_riauonline

Subscribe Channel Youtube Riau Online

Follow Instagram riauonline.co.id