Selamat, Reteh Juarai MTQ Inhil ke - 47

Penutupan-MTQ-Inhil-ke-47.jpg
(Diskominfo Inhil)

Laporan: M ZAENAL

RIAU ONLINE, TEMBILAHAN - Kecamatan Reteh, selaku tuan rumah berhasil menjadi juara umum dalam ajang Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke 47 tingkat Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) tahun 2017. Hasil ini diumumkan di Lapangan H Sanusi, Pulaukijang, Reteh saat penutupan acara, Jumat, 10 November 2017 malam.

Disambut tepuk tangan yang sangat meriah, M. Rapi selaku Camat Reteh menerima piala penghargaan dan diserahkan oleh Gubernur Riau (Gubri) Arsyadjuliandi Rachman yang didampingi Bupati Inhil HM Wardan.

Kecamatan Reteh berhasil menjadi juara umum setelah kafilahnya berhasil meraih juara 1 sebanyak 9 orang, juara 2 sebanyak 4 orang, dan juara 3 sebanyak 2 orang. Dengan perolehan tersebut Kecamatan Reteh berhasil meraih 59 point.

Sementara itu, tetangga Kecamatan Reteh yakni Kecamatan Keritang harus puas berada di posisi ke 2. Kafilah mereka berhasil meraih juara 1 sebanyak 2 orang, juara 2 sebanyak 7 orang, dan juara sebanyak 3 orang. Dengan jumlah itu Kecamatan Keritang berhasil meraih 34 point.

Saat dikonfirmasi, Camat Reteh M Rapi, mengaku senang dengan perolehan ini. Seperti dikatakannya, hendaknya perolehan ini bisa menjadi penyemangat bagi Kecamatan Reteh untuk helat pada tahun-tahun berikutnya.


"Alhamdulillah kita berhasil menjadi juara umum pada MTQ tahun ini. Semoga dengan raihan ini menjadi satu cambuk semangat bagi kami untuk terus maju pada tahun-tahun berikutnya," kata Rapi.

Sebelumnya, Bupati Inhil HM Wardan dalam sambutan jelang penutupan acara, mengatakan, bahwa dirinya sangat berharap agar melalui ajang ini dapat lahir para qori-qoriah, hafidz-hafidzah, mufasir-mufasirot yang dapat mengharumkan nama Inhil hingga ke tingkat-tingkat selanjutnya.

"Kita berharap agar melalui ajang ini memang dapat benar-benar terlahir bibit unggul yang akan mengharumkan nama inhil bukan hanya sebatas Provinsi Riau namun hendaknya hingga ke tingkat nasional. Dan ini bukan tidak mungkin, karena di Inhil memang dari dulu terkenal sebagai lumbungnya. Untuk itu, marilah kita kembalikan marwah itu tapi tentu saja dengan putra-putri asli kita sendiri," tegas HM Wardan.

Gubri Arsyadjulaindi Rachman, yang berkesempatan untuk langsung menutup MTQ ke 47 ini, juga senada dengan HM Wardan. Dikatakannya, selama ini banyak provinsi tetangga yang harum namanya di tingkat nasional justru dengan menggunakan para qori-qoriah asal Riau khususnya Inhil. Untuk itulah sebutnya, tentu ini menjadi kegelisahan.

"Saya telah mendengar hal itu. Justru banyak anak-anak Inhil yang sampai mewakili provinsi lain untuk ajang nasional bahkan sampai mendapat juara. Tentu ini menjadi kegelisahan saya sebagai Gubernur. Untuk itulah saya berharap hal ini dapat menjadi pemikiran kita bersama khususnya kami di Pemerintah Provinsi Riau," tukasnya.

Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE 

Follow Twitter @red_riauonline

Subscribe Channel Youtube Riau Online

Follow Instagram riauonline.co.id