Pemkab Inhil Inisiasi Pembentukkan Koalisi Pemkab Pemerhati Kelapa Indonesia

HM-Wardan-dan-Bibit-Pohon-Kelapa.jpg
(RIAUONLINE.CO.ID/ISTIMEWA)

Laporan: DEDY PURWADI 

RIAU ONLINE, TEMBILAHAN - Bupati Indragiri Hilir (Inhil), HM Wardan, mengapresiasi rencana pembentukan Koalisi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) pemerhati kelapa secara nasional.

Kabupaten Inhil memiliki hamparan kebun kelapa terluas di Indonesia dengan luas 400 ribu hektare. Sehingga cukup banyak hal bisa dilakukan di sana.

"Jelas kita sangat mendukung. Karena kita punya kepentingan di sektor perkelapaan, karena kebun kelapa kita sangat luas," kata Bupati Wardan. 

Rencana pembentukan itu merupakan langkah awal. Nantinya, tutur Wardan, akan ada pembahasan lebih lanjut. Pemkab Inhil siap dalam segala hal, terutama menyukseskan rencana pembentukkan Koalisi Kabupaten Pemerhati Kelapa.

Baca Juga: 

Bupati Wardan Ekspose Potensi Kelapa Di Depan Pengusaha Hainan, China


Hadiri Pelantikan HMI Tembilahan, Bupati Minta Dukungan Festival Kelapa Internasional

Sehari sebelumnya, Asisten II Setdakab Inhil H Afrizal, ikut menghadiri rapat awal di Jakarta. Tujuan rapat itu membangun kekuatan mengembalikan kejayaan kelapa Indonesia.

Pertemuan tersebut dihadiri 5 Pemerintahg Daerah (Pemda) antara lain Gorontalo, Minahasa Selatan, Indragiri Hilir, Lebak dan Kepulauan Sula. Hadir juga Ketua Harian Asosiasi Industri Sabut Kelapa Indonesia (AISKI), Perhimpunan Pengusaha Minyak Kelapa Indonesia serta Perhimpunan Petani Kelapa Indonesia.

Ada keprihatinan sama, melihat fakta bahwa uas kebun kelapa di Indonesia semakin menyusut. Penyebabnya, beberapa faktor, mulai dari pohon sudah menua, produktivitas kebun sangat rendah, petani kelapa belum sejahtera serta industri kelapa belum berkembang.

Seperti diketahui industri kelapa berpusat hanya pada beberapa wilayah di Indonesia terutama di bagian Barat serta di Sulawesi Utara. Namun, di beberapa daerah lain malah memiliki luas areal perkebunan kelapa cukup besar.

Untuk itu, perlu dilakukan gerakan peremajaan kelapa nasional. Sebagai Duta Kelapa Indonesia yang akan didukung oleh koalisi dan berbagai pemangku kepentingan kelapa. Inilah salag satu kepentingan yang dikatakan Bupati Inhil tersebut diatas.

Klik Juga: 

DPRD Inhil Sebut Penyelematan Kebun Kelapa Terancam Gagal

Sistem Resi Gudang Kelapa Inhil Permudah Pembiayaan

"Keberadaan koalisi akan sangat membantu upaya mensosialisasikan manfaat tanaman kelapa. Baik secara ekonomi maupun manfaat kesehatan berbagai produk pangan kelapa seperti minyak kelapa maupun santan," jelasnya.

Dalam waktu yang tak lama lagi Kabupaten Inhil akan menjadi tuan rumah Festival Kelapa Internasional (FKI) dalam rangka perayaan Hari Kelapa Dunia. Maka saat itu, Asisten II Setdakab Inhil, H Afrizal, langsung menyampaikan undangan. (Adv)

Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE dan Follow Twitter @red_riauonline