Laporan: EFFENDI
RIAU ONLINE, SIAK - Keberhasilan Kabupaten Siak dalam menjalankan Program Corporate Social Responsibility (CSR), menjadi daya tarik Kabupaten Kampar untuk belajar ke Siak.
“Tujuan Kami datang ke Sini untuk membandingkan dan belajar Program CSR yang ada di Kabupaten Kampar, dan Program CSR di Kabupaten Siak,” kata Pelaksana Tugas Sekretaris Daerah (Plt Sekda) Kabupaten Kampar, Nurahmi.
Dalam Kuker ini, Plt Sekda Kampar beserta rombongan disambut langsung Asisten Administrasi Umum Setda Siak Jamaluddin, bersama Kepala Bappeda Yan Prana Jaya beserta OPD terkait.
Baca Juga: DPRD Siak Ancam Buat Gerakan Riau Merdeka Jika Dana DBH Siak Tak Dibayarkan
“Program CSR di Kabupaten Siak sudah ada sejak 2012, dan sudah ada Perdanya telah disetujui DPRD. Perda itulah menjadi dasar dari pelaksanaan program CSR ini,” kata Jamaluddin saat membuka Kunjungan Kerja Pemda Kampar, di ruang rapat Kantor Bappeda, Selasa, 1 Agustus 2017.
Kemudian, Kepala Bappeda juga Ketua Forum CSR Siak, Yan Prana Jaya menjelaskan, alasan berdirinya Forum CSR di Kabupaten Siak adalah pembangunan berkelanjutan dalam rangka peningkatan kualitas kehidupan masyarakat lebih baik.
Oleh sebab itu, tuturnya, tantangan yang timbul adalah keterbatasan anggaran Pemerintah dalam mewujudkan kualitas kehidupan masyarakat. Untuk itu, Forum CSR ini juga sebagai tempat pertemuan bagi anggota CSR membicarakan segala program CSR kedepannya.
“Alhamdulilah hingga saat ini, hasil dari adanya Program CSR di Siak, sudah dirasakan masyarakat. Di antaranya di bidang keagamaan pembangunan Pondok Pesantren hampir ada di seluruh Kecamatan di Siak,” ujar Yan.
Klik Juga: Wow, Sultan Siak Serahkan 13 Juta Gulden Untuk Modal Indonesia Merdeka
Selain itu, setiap satu tahun sekali akan diadakan pertemuan anggota Forum CSR, untuk mendiskusikan segala program yang akan di rencanakan untuk kedepannya.
Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE dan Follow Twitter @red_riauonline
