Sepucuk Surat dari Warga Garuda Sakti yang Ditemukan Gantung Diri

Gantung-diri11.jpg
(INTERNET)

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Sepucuk surat ditinggalkan seorang pria, warga Jalan Garuda Sakti, Pekanbaru, yang ditemukan tewas ganting diri di kamar mandi, Kamis, 20 April 2017 sekitar pukul 16.30 WIB.

Pejabat Humas Polresta Pekanbaru Ipda Dodi Vivino mengatakan korban ditemukan bunuh diri dengan yang diikat di kamar mandi oleh dua orang tetangganya.

Saat polisi memeriksa di rumah korban, ditemukan sepucuk surat yang diletakkan di atas kulkas. Surat berisikan permintaan maaf itu ditujukan kepada keluarganya.

Baca Juga: Inilah Surat Wasiat Arisman Sebelum Gantung Diri

"Keluargaku, aku minta maaf semua kesalahanku. Untuk anakku maafkan bapak ya nak, bapak tidak berguna. Kepada Mami, maafin Papi atas semua yang terjadi, jangan sedih ya Mi, terima kasih perhatiannya sama Papi," demikian surat yang ditulis tangan itu.


Dodi menuturkan, berdasarkan keterangan dua orang tetangganya, korban sempat meminta diantar tetangganya itu ke loket bus Intra, sekitar pukul 13.00 WIB.

Namun, korban tidak kunjung datang ke rumah tetangganya itu hingga pukul 16.00 WIB. Istri korban, sempat dihubungi oleh tetangganya. Sang istri yang berjualan di Pasar Bawah kemudian menanyakan keberadaan korban.

"Istrinya menyarankan agar tetangganya mendatangi rumahnya," kata Dodi, dilansir dari detikcom, Jumat, 21 April 2017.

Klik Juga: TKW Cantik Asal Indonesia Tewas Gantung Diri di Singapura

Saat didatangi, ungkap Dodi, pintu rumah korban tertutup tapi tidak terkunci. Beberapa kali saksi memanggil korban namun tak kunjung mendapat jawaban, hingga akhirnya menimbulkan kecurigaan.

"Karena takut, saksi memanggil tetangganya satu orang untuk sama-sama masuk dalam rumah. Merasa curiga pintu kamar mandi tertutup, lantas dibuka. Di sana baru ketahuan korban sudah tewas tergantung dengan tali," tutup Dodi.

Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE dan Follow Twitter @red_riauonline