Mengungkap Motif Andi Lala Habisi Nyawa Satu Keluarga di Medan

Andi-lala-ditangkap1.jpg
(RIAUONLINE.CO.ID/ISTIMEWA)

RIAU ONLINE - Andi Lala, tersangka utama pembunuhan satu keluarga di Medan, Sumatera Utara. Peristiwa pada 8 April lalu itu menewaskan lima orang dan melukai seorang balita. Ternyata, Andi Lala memiliki ikatan kerabat dengan para korban.

Sabtu, 15 April 2017, di Rokan Hilir, menjadi akhir pelarian panjang Andi Lala, setelah polisi meringkus tiga orang suruhannya yang berperan sebagai eksekutor insiden sadis itu.

Lalu, apa motif di balik insiden sadis yang dilakukan Andi Lala pada kerabatnya?

Dendam menjadi motif yang melatarbelakangi pembunuhan satu keluarga itu. Dilansir dari Okezone, Andi Lala, tak terima uang Rp5 juta miliknya tak kunjung dikembalikan Riyanto, meski sudah ditagih.

"Berdasarkan pengakuan tersangka Andi Lala, pembunuhan itu dilakukan karena korban (Riyanto) memiliki utang sabu senilai Rp5,1 juga," kata Kapolda Sumut Irjen Pol Rycko Amelza Dahniel



Baca Juga: Inilah Pelarian Panjang Andi Lala Hingga Berakhir Di Inhil

Sebenarnya, Andi Lala memberikan uang itu ke Riyanto untuk memberi sabu. Namun. sabu tak kunjung sampai di tangannya, sementara uang tak kembali.

Puncaknya, Andi Lala merencanakan pembunuhan bersama tiga rekannya. Insiden itu pun terjadi pada Sabtu 8 April 2017 di rumah Riyanto di kawasan Medan Deli, Kota Medan. Riyanto bersama istri, mertua dan dua anaknya tewas, sementara satu putrinya yang masih balita berhasil diselamatkan meski terluka.

Kendati demikian, menurut Rycko, pihaknya saat ini masih terus melakukan pengembangan penyelidikan. Sebab tidak tertutup kemungkinana ada tersangka lain selain Andi Lala.

Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE dan Follow Twitter @red_riauonline