Ketua SPS Riau: Ada 10 Media yang Dilaporkan ke Polda Riau Terkait Hoax

Deklarasi-Pers-anti-hoax.jpg
(RIAUONLINE.CO.ID/AZHAR SAPUTRA)

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Ketua Serikat Perusahaan Pers (SPS) Riau, Zulmansyah Sekedang mengatakan saat ini terdapat 10 media di Riau yang dilaporkan oleh korporasi maupun masyrakat terkait ketidak absahan berita yang disajikan.

"Polda Riau saat ini telah memproses lebih dari 10 media terutama yang sengaja menyebarkan berita bohong, fitnah dan tidak punya data yang akurat," katanya saat menghadiri acara pembukaan pameran media SPS Award 2017 dan deklarasi pers profesional anti hoax di Mal SKA, Jumat, 24 Maret 2017.

Menurut Zulmansyah, hal ini terjadi karena kurangnya kecakapan media dalam memproses sebuah tulisan menjadi bacaan yang layak dan bermutu untuk disajikan kepada masyarakat. Bahkan, kata dia, saat ini media kerap menyajikan informasi yang bukan berita kepada masyarakat, melainkan opini.

Baca Juga: Begini Cara Menghindari Berita Hoax



"Saya harap ke depannya masalah ini betul-betul menjadi pertimbangan bagi media yang menyajikan informasi apakah itu sebuah berita atau opini. Saat ini sering sekali kita disajikan bukan berita, tetapi malah opini karena mereka itu tidak memiliki standar kompetensi," katanya.

Untuk itu, SPS menggelar acara pembukaan pameran media SPS Award 2017 dan deklarasi pers profesional anti hoax di Mal SKA, yang dapat memberikan informasi kepada masyarakat terkait berita benar dan berita hoax. Acara tersebut dihadiri beberapa media cetak, elektronik maupun online yang sudah terverifikasi sehingga dapat dijadikan rujukan dalam menggali informasi seluas-luasnya.

"Kami sengaja menyelenggarakan acara ini karena banyak masyarakat kita yang tidak mengenal media-media yang benar atau pun yang tidak," katanya di Mal SKA, Jumat, 24 Maret 2017.

Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE dan Follow Twitter @red_riauonline