RIAU ONLINE, PEKANBARU - Usai penetapan status Siaga Darurat Pencegahan Bencana Asap dari Karhutla di Riau tahun 2017, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Willem Rampangilei belum menghitung berapa bantuan finansial yang akan diberikan untuk Riau.
Namun, meski bantuan finansial belum dikucurkan, Riau telah menerima bantuan materil lain yang berguna untuk operasional tim satgas siaga darurat Riau selama periode status berlangsung hingga akhir April mendatang.
"Kalau bantuan dana kita memang belum memberinya. Itu akan kita bahas terlebih dulu kebutuhannya," kata Willem ketika di Pekanbaru usai menghadiri gelar apel karhutla, Jumat, 3 Februari 2017
Bantuan yang diberikan antara lain mesin pompa air yang digunakan untuk pemadaman, baju anti api, selang air, logistik personel serta kendaraan operasional baik motor dan mobil pemadam kebakaran.
RIAUONLINE.CO.ID/ZUHDY FEBRIYANTO
Baca Juga: Pangdam: Jangan Sampai Pasukan Dari Jawa Datang Tuntaskan Karhutla Di Riau
Kendati demikian, Willem belum mengetahui jumlah bantuan yang sudah diberikan ke Provinsi Riau. Secepatnya ia akan menghitung dan menginventarisir bantuan yang sudah dipasok.
"Kita belum sempat menghitungnya. Tapi segera akan kota inventarisir semua bantuan yang sudah diberikan," ujarnya.
Ia berharap dengan adanya bantuan yang sudah BNPB berikan itu mampu memberikan kinerja maksimal bagi upaya pencegahan karhutla yang ada di Riau. Karena berkaca dari tahun 2016, Riau berhasil menekan angka kasus kebakaran yang terjadi.
"Semoga bantuan ini mampu dimaksimalkan. Apalagi bantuan ini kita berikan pada awal tahun supaya tak lagi kecolongan seperti tahun 2015 lalu," tandasnya.
Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE dan Follow Twitter @red_riauonline
