Fitra Riau Pertanyakan Integritas Salah Satu Komisioner KI Terpilih

Koordinator-Fitra-Riau-Usman.jpg
(INTERNET)

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (Fitra) Riau menilai ragu atas komitmen transparansi dari salah satu komisioner Komisi Informasi (KI) Riau yang baru dipilih oleh Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Riau.

Koordinator Fitra Riau, Usman menilai hal tersebut dari uji publik yang diadakan KI Riau bersama Fitra Riau pada 28 November 2016 beberapa waktu lalu sebagai salah satu tahapan pemilihan. Namun Usman tak mau menyebut nama komisioner tersebut.

"Kami masih ragu dengan komitmen salah satu komisioner terpilih karena tidak memenuhi undangan uji publik yang kami laksanakan," kata Usman kepada RIAUONLINE.CO.ID, Rabu, 25 Januari 2017.

Baca Juga: Fitra Riau Minta Eksekusi Paksa Partai Pembangkang

Kata Usman, uji publik tersebut sebenarnya untuk mengukur komitmen dan penguasaan calon komisioner terhadap persoalan keterbukaan publik ke depannya serta program yang dibawa sebagai kandidat kepada masyarakat.

Selain itu dalam uji publik itu, Fitra Riau bersama calon kandidat yang hadir melakukan penandatanganan komitmen transparansi atau pakta integritas sumpah moril mereka sebagai calon pejabat publik, namun salah satu komisioner terpilih pada waktu itu tidak mau hadir tanpa alasan.


"Tentu sampai saat terpilihnya kemarin kami masih meragukan, apakah calon tersebut memang punya integritas dan semangat transparansi atau tidak," tegasnya.

Klik Juga: 14 Kandidat KI Riau Adu Gagasan Pada Uji Publik

Namun Usman tak memandang kapasitas kompetensi kelima komisioner KI yang baru terpilih ini. Karena kelimanya telah melakukan semua tahapan seleksi yang dijalankan oleh Tim Pansel selama beberapa bulan belakangan hingga lulus fit and proper tes DPRD Riau.

"Namun, secara pemahaman terhadap UU KIP dan fungsinya saya kira ini yang masih agak jauh mengingat ini komisioner orang baru semua," tandasnya.

Komisi A DPRD Riau, Senin, 23 Januari 2017 lalu telah mengumumkan lima orang terpilih yang menjabat sebagai anggota komisioner KI Provinsi Riau priode 2017-2020. Pengumuman kelima nama ini dilakukaan setelah menjalani berbagai tahapan uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper tes) yang dilakukan Tim pansel sejak siang hingga malam, di ruang rapat komisi A DPRD Riau.

Lihat Juga: Bantah Tak Berperan Pada Isu Publik Daerah, KI Riau: Silakan Cari Di Google

Lima nilai tertinggi untuk calon komisioner KI Riau 2017-2020 diraih oleh Jhony Setiawan Mundung dengan skor 88,73 , diikuti oleh Tatang Yudiansyah dengan skor 88,34, Zufra Irwan dengan skor 85,25, Alnofrizal skor 85,24 dan Hasnah Gozali skor 84,14.

Indikator penilaian dalam fit and proper test ini adalah substansi, bahasa dan penampilan dalam pemaparan. Kemudian aspek komitmen, integritas, dan kompetensi. Semua hal itu penting dalam memberikan gambaran terhadap calon komisioner yang berkualitas.

Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE dan Follow Twitter @red_riauonline