RIAU ONLINE, PEKANBARU - Usai digabung menjadi satu Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yakni Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan, staf dan pegawai Badan Lingkungan Hidup (BLH) baik yang berpangkat eselon III dan IV Provinsi Riau terancam mengalami non job karena tak memiliki tempat penugasan dinas.
Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Riau, Ahmad Hijazi mengatakan pihaknya bersama Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKP2D) untuk memformulasikan struktur dan distribusi yang mengalami peleburan atau penggabungan.
"Sekarang kita masih menggodok pembagiannya supaya mereka bisa dibagi-bagi ke dinas lainnya," kata Hijazi, Jumat, 6 Januari 2017.
Sementara itu, ada ribuan pejabat eselon III dan IV di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau kini menanti mutasi dalam pengisian Organisasi Perangkat Daerah (OPD) baru. Kecemasan mereka bukan tak beralasan, jika tak mendapat posisi, mereka akan dirumahkan selama benerapa waktu.
Baca Juga: Sekdaprov Lantik Puluhan Pejabat Pengawas Dan Administrator
Apalagi belum lama ini beredar kabar ratusan bidang jabatan administrator dan pengawas akan dibuang dari susunan OPD 2017. Namun, kabar ini dibantah oleh Hijazi. Ia menuturkan bahwa pembagian ini dilakukan untuk melakukan efisiensi, tapi tak akan banyak berkurang.
"Tidak sampai ratusan bidang hilang, berkisar lima puluhan bidang. Rata-rata setiap bidang di SKPD akan berkurang dua," ungkap Hijazi ketika ditemui.
Kendati jumlahnya akan berkurang terutama pada bidang eselon III, kata Hijazi, sebaliknya pada bidang eselon IV akan ditambah. "Pegawai di bidang pengawas atau eselon IV justru bertambah. Jadi tidak perlu risau," tuturnya.
Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE dan Follow Twitter @red_riauonline