(RIAUONLINE.CO.ID/AZHAR SAPUTRA)
Kamis, 11 Agustus 2016 06:10 WIB
Editor: Fakhrur Rodzi
Laporan: Azhar Saputra
RIAU ONLINE, PEKANBARU - Kebakaran lahan gambut milik warga di Kelurahan Air Hitam, Kecamata Payung Sekaki, Rabu, 10 Agustus 2016, diperkirakan dimulai pukul 10.00 WIB, menarik perhatian Kapolda Riau Brigjen Supriyanto untuk datang melihatnya.
Pasalnya hingga tadi malam, jajaran Polresta Pekanbaru dengan menurunkan puluhan personel unit Sabhara dibantu BPBD Kota belum berhasil menjinakkan api melahap lahan seluas tiga hektare.
Pantauan RIAUONLINE.CO.ID, Kapolda tiba dilokasi pukul 17.40 WIB. Apai ketika itu masih belum bisa dipadamkan. Pasalnya lahan bergambut tersebut masih mengeluarkan asap. Itu berarti bara api masih berada di dalam lahan bergambut.
Baca Juga
Baca Juga: Tak Dibekali Alat Saat Padamkan Kebakaran, Kapolresta Pekanbaru Bingung
Samar-samar Kapolda berbicara di lokasi kepada Kapolresta Pekanbaru, Kombes Pol Tony Hermawan, perihal percepatan pemadaman di lokasi. Tony meminta satu unit alat berat guna pembuatan embung.
Embung dipergunakan untuk menampung air guna memudahkan pemadaman di lahan terbakar. Kapolresta juga meminta satu unit mesin portable pemadam kebakaran, karena Polresta Pekanbaru tidak memiliki alat pemadam.
Klik Juga: Padamkan Karhutla, Kapolresta Pekanbaru Kesal Mesin Pompa Air Tak Berfungsi
Jika Polresta sudah memiliki unit pemadam kebakaran, dipastikan jika hal serupa terulang kembali akan mudah ditangani dan tidak berlarut seperti ini.
Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE dan Follow Twitter @red_riauonline
