Sampah, Kado Peringatan Hari Jadi Pekanbaru Ke-232 Tahun

Sampah.jpg
(RIAUONLINE.CO.ID/AZHAR SAPUTRA)

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Walikota Pekanbaru, Firdaus mengatakan masalah sampah yang ada di Kota Pekanbaru bukan hanya menjadi masalah Pemerintah Kota Pekanbaru, melainkan masalah bersama yang mesti diselesaikan secepatnya.

 

Firdaus menilai masyarakat selama ini memiliki persepsi dan pola pikir yang salah karena menganggap masalah sampah menjadi tanggung jawab pemerintah saja. Padahal untuk mencapai masyarakat madani, harus ada kepedulian dari semua pihak dalam menyelesaikan sebuah masalah.

 

"Masalah sampah ini harus diselesaikan secepatnya karena untuk mencapai kota madani, semua elemen masyarakat harus saling bahu membahu untuk bekerja sama," kata Firdaus usai gelar apel peringatan hari jadi Kota Pekanbaru ke 232 tahun, Kamis, 23 Juni 2016.

BACA JUGA: Andi Rachman: Polemik Sampah Harus Tuntas Sebelum Idul Fitri

 

Dalam peringatan hari jadi kota Pekanbaru kali ini, Pemko Pekanbaru masih belum bisa menyelesaikan persoalan sampah yang menumpuk di hampir semua titik jalan di Pekanbaru.

 

Tumpukan Sampah di Jalan Pepaya

 


Dari pantauan RIAUONLINE.CO.ID, tumpukan sampah masih ditemukan di berbagai tempat dengan jumlah yang cukup banyak. Bahkan aroma busuk tercium pada tumpukan sampah tersebut.

 

Sampah di Kota Pekanbaru

 

"Kita masih berusaha menyelesaikan masalah sampah ini dengan mengerahkan Dinas Kebersihan dan Pertamanan siang dan malam untuk mengangkut sampah," ujarnya.

 

Sampah menumpuk

 

Firdaus menuturkan peringatan hari jadi Pekanbaru kali ini menjadi tahun terakhirnya sebagai Walikota Pekanbaru. "Ini tahun terakhir saya memperingati hari jadi Pekanbaru sebagai Walikota," tuturnya.

KLIK JUGA: Sampah Setruk Dibuang di Pintu Pagar Rumah Dinas Wali Kota

 

Sampah sudah mulai menjadi masalah di Pekanbaru sejak awal bulan Juni lalu ketika para buruh pengangkut sampah dari rekanan pihak ketiga melakukan mogok kerja. Mogok dilakukan karena upah kerja mereka sejak April belum juga dibayar.

 

Para buruh kebersihan ini tak melakukan pengangkutan sampah sejak 2 Juni 2016 lalu hingga kini. Akibatnya Pekanbaru dipenuhi dengan tumpukan sampah di berbagai sudut dan ruas jalanan.

 

Simak berita Pekanbaru Kota Sampah lainnya dengan klik di sini.

 

Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE dan Follow Twitter @red_riauonline