Fekonsos UIN Suska Riau Tetapkan Gubernur dan Wagub Mahasiswa Baru

 

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Muhammad Kowi dan Andira Rahman Sayudi ditetapkan masing-masing sebagai gubernur dan wakil gubernur mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Sosial (Fekonsos) UIN Sultan Syarif Kasim Periode 2016-2017. Keduanya terpilih secara aklamasi dalam Pemilihan Raya yang dibuka oleh Komisi Pemilihan Raya Mahasiswa (KPRM) Fekonsos.

 

Dalam proses pendaftaran beberapa waktu lalu sempat terjadi gesekan-gesekan karena sebagian mahasiswa mengatakan bahwa KPRM tidak dibentuk dengan demokrasi yang baik oleh Badan Legislatif Mahasiswa (BLM) Fekonsos. Hal itu diikuti dengan munculnya spanduk berukuran besar yang mengatakan 'BLM tidak demokrasi dalam pemilihan KPRM.'

 

Menanggapi hal itu Ketua BLM Fekonsos UIN Suska Riau, Suhardiman menyatakan dirinya siap bermediasi menampung aspirasi kawan-kawan yang tidak menerima keputusan BLM dengan melakukan mediasi. Namun setelah dibuka dan ditunggu, tidak terdeteksi siapa pihak mahasiswa yang melakukan gugatan sehingga KPRM tetap melanjutkan proses pendaftaran bakal calon.

 

"Semua proses sudah kita lewati dengan baik dan sesuai mekanisme yang ada. Kitapun juga telah membuka diri bagi mahaisiswa yang kurang berkenan dengan keputusan BLM bisa menyampaikan keberatannya. Kita tidak keberatan," kata Suhardiman ketika dikonfirmasi, Rabu (1/6/2016).

 

Hingga Senin (30/5/2016) lalu, pengembalian berkas bakal calon berakhir namun tak ada satupun kandidat yang mengembalikan berkas pendaftaran kepada pihak KPRM. Hal itu membuat KPRM memperpanjang masa pengembalian formulir bakal calon selama satu hari. "Menurut aturan jika tidak ada yang mengembalikan maka penyelenggara harus memperpanjang masa pengembalian formulir pendaftaran selama satu hari," timpal Diman.

BACA JUGA: Surat Terbuka untuk Presiden RI 'Rubuhnya Hutan Rimba'

 

Lanjutnya, setelah dilakukan perpanjangan waktu dan hanya ada satu bakal calon yang mengembalikan berkas yakni pasangan Kowi dan Andira. Berkas pasangan ini kemudian langsung diverifikasi oleh KPRM. Pasangan ini kemudian ditetapkan sebagai gubernur dan wakil gubernur mahasiswa Fekonsos karena menjadi satu-satunya pasangan yang mengembalikan berkas pendaftaran.

 

"Setelah itu KPRM kemudian melaksanakan rapat pleno penetapan ketua dan wakil ketua BEM FEKONSOS. Tepat pada Selasa (31/5/2016) pukul 18.17wib bertempat di sekretariat lembaga Fekonsos yang dihadiri oleh KPRM, tim pemenangan calon, BLM, HMJ selingkungan Fekonsos akhirnya saudara Muhammad Kowi dan saudara Andira Rahman Sayudi ditetapkan sebagai gubernur dan wagub mahasiswa Fekonsos Periode 2016-2017," terang Diman.

 

Sementara itu, Kowi berjanji akan menjalankan amanah kepemimpinan yang ia emban dengan baik serta akan merangkul seluruh mahasiswa Fekonsos. "Kami siap merangkul seluruh lembaga beserta mahasiswa Fekonsos khususnya dalam mempelopori kemajuan fakultas dan bersinergi dalam proses membudayakan tradisi intelektual yang saat ini sudah jauh ditinggalkan oleh mahasiswa," ujar Kowi yang berasal dari jurusan.

 

Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE dan Follow Twitter @red_riauonline