Kementerian Pertahanan Gelar Parade Cinta Tanah Air Untuk Siswa Riau

Pertahanan.jpg
(RIAUONLINE.CO.ID/Azhar)

Laporan: Azhar Saputra


RIAU ONLINE, PEKANBARU - Kantor Pertahanan RI Provinsi Riau menggelar lomba diskusi parade cinta tanah air tingkat SMA/SMK, di hotel New Holywood.

 

Pejabat kantor pertahanan RI Provinsi Riau Kol.Pas.Eka Bagus Laksamana mengatakan, kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian pemerintah bagaimana menumbuh kembangkan rasa cinta terhadap ibu pertiwi khususnya di Provinsi Riau.

 

"Lomba ini mengharuskan pemuda kita untuk bagaimana menanamkan rasa kebangsaan di tingkat SMA maupun mahasiswa agar mempunyai rasa cinta tanah air melalui lomba diskusi. Dari situ ada pertanyaan-pertanyaan yang harus dijawab oleh mereka dan mereka tentunya juga harus belajar. Minimal mereka tahu tentang aturan, ketentuan, dalam rangka bela negara. Jadi sifatnya ini untuk menggali pengetahuan yang ada," ucapnya, Senin, 16 Mei 2016. (KLIK: Mahasiswa Ini Tarik-menarik dengan Tiga Rampok Motor)


 

Dalam acara ini, kementrian pertahanan RI perwakilan Provinsi Riau telah menyebar undangan jauh hari melalui kementrian pendidikan dan kebudayaan provinsi Riau.

 

"Sosialisasi pertandingan ini sudah sebulan yang lalu melalui Diknas untuk memberikan surat kepada kabupaten dan kota. Dari dinas kabupaten kota tadi akan memilih sekolah yang diunggulkan dan berkualitas yang akan dikirim kemari. Ini anak pandai, dan ini adalah calon-calon generasi yang luar biasa dimasa yang akan datang," tandasnya.

 

Rencananya, lomba tingkat SLTA sederajat ini berlangsung selama satu hari. Dilanjutkan esok untuk tingkat universitas. Pemenangnya akan diikutsertakan dalam lomba yang sama ditingkat nasional. (BACA: Ratusan Miliar APBD Riau tahun 2016 Terancam Tak Bisa Direalisasikan)

 

"Rencananya perlombaan ini berlangsung selama dua hari, Tanggal 16 Mei 2016 untuk SLTA, dan 17 perguruan tinggi. Nanti yang juara satu akan dikirim ke tinggkat pusat melawan kawan-kawannya di provinsi lain di 34 Privinsi se-Indonesia yang akan dilaksanakan awal september di kementrian pertahanan Jakarta," ucapnya.