Yon Paskhas Bentuk Yayasan untuk Santuni Keluarga Korban Hercules Jatuh

Depot-Air-Minum-Paskhas-Pulanggeni.jpg
(PENTAK PASKHAS 462)

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Istri dan anak-anak prajurit Batalyon Komando Pasukan Khas Pulanggeni 462/Paskhas yang gugur saat jatuhnya pesawat Hercules C-130 di Medan, 2015 silam, tampaknya mendapat harapan baru. 

 

Harapan tersebut diwujudkan oleh Komandan Batalyon Komando (Danyonko) Pulanggeni 462/Paskhas, Letkol Pasukan (Psk) Solihin dengan membentuk sebuah yayasan bernama Dharma Bhakti Jingga Persada. 

 

"Yayasan ini didirikan pada 10 Maret 2016 dengan melaksanakan kegiatan usaha hasilnya membantu keluarga korban kecelakaan Hercules C-130 telah gugur serta membantu masa depan dan pendidikan anak-anaknya," kata Danyonko Paskhas Letkol Psk Solihin, Kamis, 10 Maret 2016, usai meresmikan usaha Depot Air Minum Jingga Ro.

 



(Baca Juga: Papa Bobok di Sana Ma, Terus Kapan Bisa Ketemu Lagi

 

Yayasan ini, tuturnya, bersifat swadaya dan dibentuk untuk peduli kepada keluarga yang gugur saat Hercules C-130 jatuh, 30 Juni 2015 di Medan.

 

Solihin menjelaskan, usaha ini dikelola oleh warakawuri dengan supervisi Primer Koperasi Yonko 462 Paskhas. Ia berharap keuntungan dari Depot Air Minum Jingga Ro tiap bulannya dapat menyantuni anak dan istri keluarga korban. 

 

“Kita tidak bisa menggantikan sesuatu yang hilang, tapi kita dapat peduli untuk terus membantu dan menjalin ikatan batin secara pribadi maupun dinas kepada keluarga ditinggalkan," katanya kepada RIAUONLINE.CO.ID, dalam rilisnya. 

 

Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE dan Follow Twitter @red_riauonline