Dikritik Mc Donalds Cantumkan Harga Tak Sesuai Mata Uang Rupiah

Antrean-di-McDonalds-Pekanbaru.jpg
(RIAUONLINE.CO.ID/ZUHDY FEBRIYANTO)

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Riau meminta kepada managemen Mc Donalds untuk memakai harga yang sesuai dengan mata uang yang berlaku di Indonesia. Harga yang mereka cantumkan, terbukti tidak ada dalan nilai nominal mata uang tupiah.

 

Peringatan itu disampaikan oleh Kepala Disperindag Provinsi Riau, Firdaus saat melakukan sidak ke Mc Donalds di Jalan Jendral Sudirman Pekanbaru, belum lama ini. (Baca Juga:  Mc Donalds Diberi Waktu Urus Sertifikat Halal)

 

"Mereka menggunakan harga yang nominalnya tak ada di mata uang Indonesia. Contohnya ada harga 12.336. Nah harga 36 itu apa ada mata uangnya? Bagaimana cara mengembalikan uang kembalian dari sisanya itu? Atau apa bisa konsumen membayar secara pas harga yang tertera tersebut? Hal inilah yang kita imbau pada mereka untuk segera menyesuaikan harganya dengan mata uang yang ada," tegas Firdaus pada wartawan, Senin (11/1/2016).

 


Firdaus menjelaskan, aturan tersebut sudah dijelaskan secara detil dalam peraturan kementerian Perindustrian dan Perdagangan RI. "Dalam peraturannya tersebut sudah dijelaskan pelaku usaha harus menggenapkan harga jual sesuai dengan mata uang yang berlaku atau yang dikeluarkan oleh BI dalam nominal terkecilnya. Nah nominal terkecil kita itu Rp 50, jadi pelaku usaha harus membulatkan harganya. Tak boleh menggunakan nominal yang tak ada mata uangnya," tuturnya.

 

Dalam sidak itu Firdaus hanya akan melakukan imbauan secara persuasif terlebih dahulu. Ia yakin bahwa pihak managemen akan mengikuti aturan yang berlaku karena hal ini menyangkut dengan eksistensi usaha mereka yang telah memiliki nama. Baca juga: Tak Kantongi Sertifikat Halal, Warga Tetap Serbu McDonalds Pekanbaru)

 

"Saya cukup yakin mereka akan mengikuti aturan yang berlaku. Tapi jika imbauan tersebut tak dihiraukan, kami akan melakukan panggilan terhadap pihak managemen. Dan pada panggilan berikutnya sifatnya tak lagi himbauan tapi sudah pada peringatan," tandasnya.

 

Supervisor Mc Donalds, Nikodemus menerima imbauan pihak Disperindag. Mereka mengatakan akan segera menindaklanjuti himbauan dari Firdaus tersebut. "Kami akan segera menindaklanjuti himbauan ini dengan segera mengadakan rapat bersama pihak pimpinan juga termasuk koordinasi dengan pihak pimpinan pusat," jawabnya.

 

Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE dan Follow Twitter @red_riauonline