MOBIL yang membawa Wakil Presiden Jusuf Kalla saat melintas di Jalan Parit Indah hendak menuju arena Kongres Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), Minggu (22/11/2015), di Hotel Labersa, Siak Hulu, Kabupaten Kampar.
(RIAUONLINE.CO.ID/SAAN)
Minggu, 22 November 2015 20:55 WIB
Editor: Fakhrur Rodzi
RIAU ONLINE, PEKANBARU - Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) menyindir kader Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) di seluruh Indonesia yang lebih memilih sebagai politisi dibandingkan ilmuwan.
Sindiran tersebut disampaikan JK yang juga kader HMI Makassar, Sulawesi Selatan ini, saat membuka Kongres ke-26 HMI, Minggu (22/11/2015), di Hotel Labersa, Pekanbaru. (Baca Juga: Lokasi Kongres Dipakai untuk Main Bola)
JK mengatakan, HMI jangan hanya terus-menerus lahirkan para politisi saja. Melainkan juga harus bisa melahirkan para sainstifik juga para pengusaha.
"Kita ini kebanyakan politisi ketimbang lainnya. Dalam rangka melahirkan kader yang bisa membangun peradaban, maka dibutuhkan kader yang bisa menjadi apa saja," kata mantan Ketua Umum DPP Partai Golkar 2004-2009 ini.
Baca Juga
Kader HMI Makassar ini juga meminta kepada kader HMI lainnya untuk tetap menjadi kader militan serta membawa perubahahan pada tataran sosial. Perkaderan HMI menurut Kalla harus tetap lebih progresif ketimbang organisasi lain. (Klik Juga: Mahasiswa Ini Mandi dan Cuci di Gelanggang Remaja)
"HMI harus tetap jauh lebih unggul dalam perkaderannya. Anak-anak HMI harus bisa melahirkan kader yang bisa berkembang dimanapun dia diletakkan. HMI harus bisa menghidupkan masyarakat dimana mereka bertempat tinggal," katanya.
Kalla mengatakan pentingnya kader untuk menjadi saintifik dan pengusaha dalam rangka membangun peradaban bangsa. Ia membandingkan hal itu dengan negara-negara yang telah maju peradabannya. Kalla menilai alasan Indonesia masih ketinggalan dengan negara lain adalah karena HMI sedikit melahirkan para ilmuan dan pengusaha.
"Kita ini kebanyakan politisi. Kalau di negara lain yang maju seperti Amerika, Jepang, Australia dan yang lainnya itu jumlah politisi, ilmuan dan pengusaha itu seimbang. Nah kita ini kebanyakan politisi saja. Sibuk jadi ketua tak ada yang mau jadi anggota," pungkas Kalla, langsung ditanggapi gelak tawa ratusan kader HMI yang hadir. (Lihat Juga: Massa HMI Rusak Fasilitas Gelanggang Remaja)
Silakan ikuti terus dinamika Kongres HMI di Pekanbaru dengan klik di sini
Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE dan Follow Twitter @red_riauonline
