Ini Cara Ampuh Hadang Spam dan Malware di Email

 

RIAU ONLINE, JAKARTA - Email sudah menjadi hal yang tak terelakkan dan memegang peranan penting dalam komunikasi antar bisnis dewasa ini. Namun, fungsinya sebagai media penghubung yang produktif dan berharga sedikit terhadang oleh gangguan cyber yang menghantui.

 

Fakta yang dipaparkan oleh Kaspersky Lab bahwa 53 persen dari email tersebut merupakan email spam. Para pebisnis tentunya tidak boleh menganggap remeh perihal email perusahaan mereka. Phishing mail, malware, dan spam mail tentunya dapat menjadi hal yang mengganggu sistem email.

 

Terlebih lagi, sistem email perusahaan merupakan salah satu jalur utama yang dapat digunakan oleh para hacker untuk menyebarkan malware.

 

Sebuah serangan malware yang sukses akan memperlambat sistem email perusahaan serta membuatnya bekerja secara tidak efisien, downtime yang tidak diinginkan sehingga perlu untuk membersihkan jaringan dari malware, bahkan berita buruknya dapat menghilangkan beberapa data signifikan milik perusahaan.

 


Sebuah studi terbaru menunjukkan bahwa lebih dari dua-pertiga kegiatan para mata–mata cyber berlandaskan phishing yang ditujukan pada para karyawan yang menggunakan sistem email tanpa adanya jaminan proteksi yang aman. (KLIK: Anda Berperut Buncit? Waspadalah, Ini Bahayanya)

 

Laporan yang ditemukan oleh Verizon pada 2015 menyatakan bahwa seseorang memiliki kemungkinan sebesar 23 persen membuka email phishing dan 11 persen cenderung akan mengakses link yang berbahaya dalam kurun waktu kurang dari satu jam setelah menerima email tersebut.

 

Apa Solusinya?

 

Memahami masalah serius yang muncul, Kaspersky Lab menawarkan solusi keamanan yang akan membantu baik organisasi maupun perusahaan untuk memperkuat perlindungan terhadap jaringan email dari phishing mail, malware, dan email lainnya yang tidak diinginkan. (KLIK: Waspadalah, Rokok Bisa Jadi Pemicu Diabetes)

 

Dilansir Liputan6.com, Kaspersky Secure Mail Gateway adalah alat virtual, yang dirancang khusus untuk mengurangi risiko email berbahaya semakin kompleks, canggih dan licik serta menghadang 99,97% email dengan kategori spam dan memastikan bahwa komunikasi bisnis dapat terus kerahasiaan terganggu dan perusahaan, IP, dan integritas dapat tetap utuh.

 

"Perusahaan masih mengandalkan e-mail untuk tetap terhubung satu dengan yang lainnya. Jumlah pesan yang tersebar tentunya akan terus meningkat, begitu juga dengan jumlah e-mail tipuan dan spam yang mengalir melalui jaringan yang terus berkembang dari mail server," kata Artem Serebrov, Kepala Web & Messaging, Kaspersky Lab melalui keterangan resminya, Minggu (8/11/2015).

 

Kaspersky Secure Mail Gateway diklaim mampu melindungi para pebisnis dengan memindai keberadaan virus dalam lalu lintas email perusahaan. Hal ini dikombinasikan dengan filter URL berbahaya – yang diperbarui secara up-to-date dari cloud - yang mampu memblokir email yang membawa link ke situs yang terinfeksi atau file berbahaya.

 

 Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE dan Follow Twitter @red_riauonline